5 Aplikasi Membuat Video Pembelajaran Mudah
Era digital tentu membawa banyak perubahan. Salah satunya metode pembelajaran. Jika dahulu metode pembelajaran hanya berkutat di dalam kelas, saat ini metode pembelajaran untuk menyampaikan materi dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun. Metode ini disebut pembelajaran jarak jauh. Teknologi saat ini juga mendukung proses pembelajaran jarak jauh. Salah satu contohnya yakni dengan menggunakan video pembelajaran. Dalam video pembelajaran terdapat gambar guru sedang mengajar yang dapat dilihat oleh pelajar kapanpun, dimanapun dan dapat diulang berkali-kali.
Video pembelajaran yang menarik tentu akan meningkatkan minat belajar bagi yang menontonnya. Maka bagi para pengajar perlu mengetahui cara membuat video pembelajaran supaya video yang dibuat dapat menjadi semenarik mungkin. Sebagai upaya membuat video pembelajaran, tentu penggunaan aplikasi yang mudah akan sangat membantu. Berikut 5 aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat video pembelajaran dengan mudah:
1. Power Point
Power point menjadi urutan pertama karena penggunaannya yang sudah akrab dalam kegiatan belajar mengajar. Power point merupakan salah satu aplikasi besutan Microsoft yang tergabung dalam jajaran Microsoft office. Biasanya power point digunakan untuk membuat presentasi berupa slide yang ditampilkan satu persatu. Tiap slide power point dapat didesain sesuai keinginan. Dalam tiap slide juga dapat disisipkan gambar maupun video.
Cara membuat video pembelajaran dengan microsoft Power Point menggunakan Microsoft Office 2010. Pada microsoft office 2010, tampilan power point tidak hanya berupa slide presentasi, namun dapat dikonversikan menjadi video. Fitur ini tentu akan membantu pembuatan video pembelajaran dengan mudah. Penggunaan power point untuk membuat video pembelajaran terbatas pada PC atau laptop.
2. Kinemaster
Aplikasi edit video kinemaster merupakan aplikasi yang paling sering dijumpai pada sesama pengguna media sosial. Penggunaan aplikasi ini disebut paling mudah dibanding dengan aplikasi lainnya. Hal ini karena pengguna dapat mendownload aplikasi Kinemaster di playstore ataupun iOS dan mengoperasikannya di ponsel. Penggunaan aplikasi ini dinilai lebih praktis karena dapat dikerjakan dimanapun saat membawa ponsel. Selain itu, aplikasi ini tersedia gratis bagi seluruh pengguna. Pada aplikasi ini dapat melakukan pemotongan video, memberi efek grafis, efek suara, penambahan musik dan lain lain yang dapat mendukung proses edit video pembelajaran sehingga lebih menarik.
3. Canva
Aplikasi Canva awalnya terkenal dengan fitur edit gambarnya yang sangat mudah dan mengikuti tren saat ini. Saat ini, aplikasi Canva memiliki template video yang menarik untuk digunakan. Terutama bagi kawula muda yang menyukai tampilan chic dan modern. Aplikasi Canva memiliki akses gratis dan berbayar (Canva Pro). Akses gratis tentu memiliki keterbatasan fitur dan template yang digunakan. Sedangkan Canva Pro memiliki akses yang luas dengan template yang lebih bervariasi. Proses editing menggunakan Canva harus didukung dengan koneksi internet yang stabil untuk menghindari kerusakan hasil edit yang telah dibuat.
4. Powtoon
Powtoon memberi fitur yang cukup berbeda jika dibanding dengan 3 aplikasi sebelumnya. Powtoon menawarkan fitur membuat video dengan animasi yang dapat dibuat secara online. Penggunaan animasi tentu akan membuat video terasa lebih menarik dan segar. Pada aplikasi ini, selain dapat digunakan untuk membuat animasi, dapat juga digunakan untuk menyisipkan gambar, video lain hingga musik.
5. Filmora
Aplikasi Filmora merupakan aplikasi yang penggunaannya mirip dengan penggunaan Kinemaster di ponsel. Penggunaan aplikasi Filmora khusus digunakan pada PC atau laptop. Pada aplikasi ini juga mendukung berbagai fitur editing video seperti memotong video, menggabungkan video, memberi background, tulisan hingga musik. Pada aplikasi Filmora, mendukung editing video dengan resolusi 4K. Aplikasi ini dapat diunduh dan digunakan secara gratis. Biasanya, pengguna windows akan memilih aplikasi ini sebagai pilihan awal dalam proses mengedit video, termasuk video pembelajaran.
Berbagai aplikasi tersebut dapat digunakan oleh pengajar maupun pelajar karena cukup mudah untuk digunakan. Penggunaan video pembelajaran juga diperlukan oleh anak yang melakukan pendidikan informal di rumah. Salah satu contoh pendidikan informal yang juga membutuhkan skill editing video ini adalah homeschooling. Penggunaan video pembelajaran ini biasa dimaksudkan untuk mengembangkan soft skill anak agar tidak gagap teknologi meskipun pusat pembelajarannya di rumah. Selain itu, penggunaan teknologi yang sesuai akan memberi ruang aktualisasi bagi anak.
1 Komentar
Saya biasanya pakai kinemaster kalau di hape. Mudah banget dimengerti.
BalasHapusTerima kasih telah berkunjung ke Catatan Yustrini. Silakan meninggalkan komentar. Mohon maaf komentar yang masuk akan melewati tahap moderasi terlebih dahulu, spam, iklan dan yang mengandung link hidup akan saya hapus.